Markets Property

WIKA Gedung Targetkan Rp 1,5 Triliun dari IPO

Wijaya Karya Gedung, anak usaha Wijaya Karya Tbk (WIKA), menargetkan dana Rp 1,5 triliun dari penawaran umum perdana (IPO) di Bursa Efek Indonesia pada 2017. Dana tersebut akan digunakan untuk ekspansi bisnis dan modal kerja perusahaan.

Wika Gedung yang fokus pada konstruksi bangunan swasta, kantor, apartemen, pusat perbelanjaan, properti komersial lainnya serta bangunan non-komersial, berencana menawarkan 30% dari total sahamnya kepada investor.

Zakaria, Direktur Keuangan Wika Gedung, mengatakan perusahaan mengumumkan tender untuk mendapatkan underwriter IPO. Proses tender ini membutuhkan setidaknya dua bulan. Beberapa perusahaan sekuritas telah menyatakan minat mereka untuk menjadi underwriter IPO Wika Gedung.

“Perusahaan akan menggunakan 60% dari dana hasil IPO untuk ekspansi bisnis lebih lanjut, sedangkan 40% sisanya akan digunakan untuk modal kerja,” kata Zakaria, dalam laman websitenya, Selasa (13/09).

Tahun ini, Wika Gedung menargetkan laba bersih sebesar Rp 140 miliar, meningkat dibandingkan target sebelumnya sebesar Rp 119 miliar. Selain kegiatan sebagai kontraktor, Wika Gedung juga terlibat dalam proyek properti strategis. Misalnya, Tamansari Tera (Bandung, Jawa Barat), Tamansari Mahogany (Karawang, Jawa Barat), Tamansari Prospero (Sidoarjo, Jawa Timur), dan Tamansari Urbano (Bekasi, Jawa Barat).

About the author

Sulha Handayani


Warning: count(): Parameter must be an array or an object that implements Countable in /home/frmwrk/public_html/clients/ascend/wp-includes/class-wp-comment-query.php on line 405

Add Comment

Click here to post a comment

Follow Us

Most Viewed

Indexes