Industry & Trade Markets

Insentif Energy Refund akan Turunkan COGS Sritex

Rencana Kementerian Perindustrian menerapkan program energy refund untuk mendongkrak ekspor industri tekstil dan produk tekstil (TPT) diestimasi akan menurunkan cost of goods sold (COGS) PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) sebesar 7%. Program energy refund merupakan dana yang diberikan pemerintah kepada industri untuk mengganti biaya listrik yang dikeluarkan selama produksi. Program ini hanya berlaku untuk produk ekspor.

PT Bahana Securities dalam risetnya menyebutkan energy refund akan positif bagi Sri Rejeki Isman atau Sritex yang memiliki kontribusi ekspor sebesar 47% terhadap total penjualan bruto perusahaan tahun lalu. Bahana merekomendasikan beli saham SRIL dengan target harga Rp 340 per saham. Pada penutupan perdagangan Kamis (9/6), harga saham SRIL berada di level Rp 270 per saham, melemah 0,73% dibanding harga penutupan sehari sebelumnya.

Laporan keuangan Sritex per 31 Maret 2016 menunjukkan total penjualan bruto mencapai US$ 168,2 juta, naik 0,9% dibandingkan dengan periode yang sama 2015 sebesar US$ 166,7 juta. Sementara itu, beban pokok penjualan atau COGS naik 6,99% menjadi US$ 133,15 juta dibandingkan dengan posisi Maret 2015 sebesar US$ 124,45 juta. Dengan penurunan COGS sebesar 7% maka diperkirakan margin laba kotor SRIL akan naik menjadi 26,2% dibandingkan dengan posisi Maret 2016 sebesar 20,7% dengan catatan asumsi-asumsi keuangan lainnya tidak berubah. (*)

About the author

Hari Widowati


Warning: count(): Parameter must be an array or an object that implements Countable in /home/frmwrk/public_html/clients/ascend/wp-includes/class-wp-comment-query.php on line 405

Add Comment

Click here to post a comment

Follow Us

Most Viewed

Indexes